Anak-anak yang duduk di bangku SD ini begitu menikmati belajar sambil bermain di sekolahnya. Hampir semua sekolah berusaha menciptakan suasana yang menyenangkan agar siswa betah disekolah, namun tidak banyak dari sekolah tersebut yang masih mengagungkan Nilai sebagai penilaian anak-anaknya. Padahal proses yang dilalui anak sangat panjang dan tidak bisa dilihat oleh orang tua mereka. Orang tua hanya melihat nilai yang mereka bawa pulang.
Berdasarkan dari pengalaman mengajar dari tahun 2001 yang mulai dari mengajar kursus, menjadi guru pengganti cuti hami, menjadi guru bidang studi, menjadi guru kelas, menjadi wakil kepala sekolah dan sekarang menjadi Kepala Sekolah, saya mencoba mencari dan mengkolaborasikan sistem pembelajaran yang menyenangkan tanpa melihat nilai akhir. Namun tentu saja penilaian itu perlu agar kita bisa mengevaluasi diri. Tapiii... apakah nilai itu perlu buat anak-anak?.... sebenarnya anak-anak tidak perlu nilai. yang perlu nilai itu orang tua nya... yang sering menanyakan nilai pun orang tua....
Pemahaman pendidikan tentang penilaian ini perlu difahami bersama bahwa nilai bukan segala-galanya. Mengutip kata Prof. Renald: Anak-anak yang sukses disekolah belum tentu sukses dikehidupannya nanti. Mereka mungkin mendapatkan nilai 8, 9 atau bahkan 10 pada setiap ulangan mereka. Tapi apakah mereka bisa mendapatkan nilai bagus di masyarakat?
To be Continue.....
Berdasarkan dari pengalaman mengajar dari tahun 2001 yang mulai dari mengajar kursus, menjadi guru pengganti cuti hami, menjadi guru bidang studi, menjadi guru kelas, menjadi wakil kepala sekolah dan sekarang menjadi Kepala Sekolah, saya mencoba mencari dan mengkolaborasikan sistem pembelajaran yang menyenangkan tanpa melihat nilai akhir. Namun tentu saja penilaian itu perlu agar kita bisa mengevaluasi diri. Tapiii... apakah nilai itu perlu buat anak-anak?.... sebenarnya anak-anak tidak perlu nilai. yang perlu nilai itu orang tua nya... yang sering menanyakan nilai pun orang tua....
Pemahaman pendidikan tentang penilaian ini perlu difahami bersama bahwa nilai bukan segala-galanya. Mengutip kata Prof. Renald: Anak-anak yang sukses disekolah belum tentu sukses dikehidupannya nanti. Mereka mungkin mendapatkan nilai 8, 9 atau bahkan 10 pada setiap ulangan mereka. Tapi apakah mereka bisa mendapatkan nilai bagus di masyarakat?
To be Continue.....
yup, look at them.... they are enjoying learning outside the classroom,
Komentar
Posting Komentar